MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN

Kewirausahaan adalah kemampuan yang dimiliki seseorang untuk mendirikan, mengelola, mengembangkan, dan melembagakan perusahaan miliknya sendiri.

Entrepreneur adalah seorang penemu bisnis yang sama sekali baru dan mampu mengembangkannya menjadi perusahaan sukses. Misalnya Microsoft, Walls, dan Aqua.

Intra preneurship adalah pengembangan perilaku kewirausahaan dalam lingkup internal yang lebih besar (korporal).

Ultrapreneur adalah entrepreneur plus yang pandai melakukan strategi alliance out searching strategy, inner orative, dll. Misalnya Group Ciputra yang bergerak di bidang otomotif

Wirausaha adalah orang yang berani mengambil resiko profit/ keuntungan.

Kontrak usaha adalah harga diantara wirausaha dengan pemerintah.

10 perintah utama entrepreneur:

1.      Datang setiap hari dan siap untuk dipecat

2.      Mencegah setiap perintah yang memberhentikan impiannya

3.      Melakukan setiap pekerjaan

4.      Mencari orang –orang yang dapat membantu

5.      Mengikuti intuisinya dan bekerja hanya dengan yang baik

6.      Bekerja secara rahasia sepanjang bisa mempublikasikan bidikan-bidikan yang telah dicapai

7.      Tidak pernah bertaruh pada pertandingan kecuali ikut serta dalam pertandingan

8.      Ingat: lebih mudah minta maaf daripada minta ijin

9.      Jujur dan benar dalam sasarannya

10.  Menghargai sponsor-sponsor

Ciri-ciri wirausahawan:

1.      Tujuan yang berkelanjutan

2.      Ketekunan

3.      Pengetahuan bisnis

4.      Mengatasi kegagalan

5.      Upaya diri

6.      Mengambil resiko

7.      Memecahkan masalah

8.      Inisiatif

9.      Potensi

10.  Memohon berkonsultasi dengan ahli,

11.  Kesehatan fisik

12.  Kesehatan mental dan emosi, toleransi terhadap ketidakpastian

13.  Memanfaatkan masukan

14.  Bersaing dengan standar buatan sendiri

15.  Mencari tanggung jawab pribadi

16.  Percaya diri

17.  Kepandaian

18.  Keinginan tidak bergantung

19.  Memanfaatkan imajinasi positif

20.  Pencapaian tujuan

21.  Objektif

22.  Berorientasi pada tujuan

23.  Fleksibel

24.  Keinginan mencipta

25.  Keterlibatan jangka panjang

26.  Percaya kekuatan diri

27.  Komitmen

28.  Inovasi

29.  Gambaran jangka panjang

30.  Pandangan positif

31.  Pengetahuan taknis dan industri

32.  Hubungan antara manusia

33.  Akses pada sumber keuangan

34.  Hasrat pada uang

35.  Kemampuan berpikir

36.  Kemampuan menjual

37.  Kemampuan berkomunikasi

38.  Keberanian

39.  Umur

40.  Latar belakang keluarga

41.  Latar belakang suku

42.  Latar belakang pekerjaan

43.  Latar belakang pendidikan

Kelemahan Mental Bangsa Indonesia

1.      Sumber ide bisnis

Selama ini sumber ide bisnis berasal dari pekerjaan terdahulu (43%), hobi/ minat pribadi (18%), peluang (10%), saran orang lain (8%), pendidikan (6%), teman/saudara (6%), bisnis keluarga (6%), dan lain-lain (3%)

2.      Modal

Modal terdiri dari 2, yaitu modal financial (uang), dan non finanansial (kemerdekaan, kesempatan, diri sendiri, waktu, belajar)

Ciri-ciri wirausaha yang berhasil adalah yang mempunyai kemampuan manajemen, kemampuan komunikasi, teknis, kemampuan mengambil resiko dan bersaing, sikap mental positif, kreatif, inovatif, dan motivasi. Kreativitas (Woolfolk, 1984) adalah kemampuan individu untuk menghasilkan sesuatu yang baru (asli) atau pemecahan masalah. Cara mengembangkan kemampuan kreativitas:

1.      Di rumah: jangan menyalahkan atau menilai; menyediakan fasilitas

2.      Di sekolah: mengembangkan aspek afektif, kognitif, psikomotorik

3.      Di lingkungan kerja: member kompensasi yang sesuai, member kepuasan kerja,

Hambatan berpikir kreatif:

1.      Internal: hambatan emosional, persepsi, hambatan karena sulit dipelajari

2.      Eksternal: hambatan kebudayaan, lingkungan kerja, keluarga

Tahapan dalam berpikir kreatif: tahapan persiapan, usaha, inkubasi, pengertian, dan evaluasi.

Kepribadian adalah keseuruhan dari sifat-sifat jasmani, pikiran, jiwa, dan watak seseorang sehingga membedakan seseorang dari yang lain, baik dalam individualitas dan budi pekertinya. Proses pembentukan modal diawali  kesempatan mempunyai peluang dan sumber kekuatan berupa pengetahuan, sikap mental, keahlian, keterampilan, pengalaman, kemampuan hubungan perkenalan; semuanya dapat diperoleh dari proses pembelajaran.

Pengenalan diri adalah kemampuan seseorang untuk melihat kekuatan dan kelemahan yang ada pada dirinya sehingga dapat melakukan respon yang tepat terhadap tuntutan yang muncul.

Konsep diri adalah persepsi seseorang terhadap dirinya sendiri meliputi fisik (tubuh, pakaian, benda milik), psikis (mental dan emosional), sosial (bagaimana peranan sosial dalam masyarakat), moral dan spiritual (nilai dan prinsip yang memberi arti dan arah).

Teori terbentuknya kepribadian manusia:

1.      Teori nature: bawaan lahir

2.      Teori nurture: didominasi faktor luar/ lingkungan

3.      Teori konvergen: kombinasi keduanya

Proses penyusunan rencana usaha:

1.      Melakukan analisis situasi: pasar, competitor, staff, struktur organisasi, teknologi sistem pengendalian, pemasok, performance (produksi, pemasaran, sumberdaya manusia), keuangan (neraca, laporan laba/rugi)

2.      Melakukan strategic audit: SWOT (strength, weakness, opportunity, threat), misi, basis perkembangan, keunggulan bersaing berkelanjutan.

3.      Penentuan tujuan, target, dan pengukuran performance

4.      Penentuan strategi yang relevan: strategi pemasaran (positioning, target pasar, inovasi produk, penentuan harga), strattegi produksi, strategi keuangan (investasi yang diperlukan, proyeksi laba/rugi), proyeksi cash flow, proyeksi neraca, analisis keuangan.

Aspek manajemen:

1.      Kepemilikan perusahaan

2.      Gambaran tim manajemen

3.      Struktur organisasi

4.      Kualifikasi dan penempatan karyawan

5.      Kebijakan mengenai karyawan dan aturan umum termasuk penggajian