RPP GEOGRAFI KELAS IX

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(R P P)

Nama Sekolah                       :  SMP Negeri 3 Sukoharjo
Mata Pelajaran                      :  Geografi
Kelas/Semester                      :  IX/2
Alokasi waktu                        :  1 x 45 menit tiap pertemuan
Standar Kompetensi             :  Memahami hubungan manusia dengan bumi
Kompetesi Dasar                   :  Mendeskripsikan pembagian permukaan bumi atas benua dan samudera.  

A. Indikator                           : 
1. Kognitif
a. Produk
a)  Mengidentifikasikan proses pembentukan benua.
b)  Mengetahui perbedaan karateristik masing-masing benua dan samudera.
b. Proses
a)  Melakukan identifikasi proses pembentukan benua
b) Melakukan analisis mengenai perbedaan karateristik masing-masing benua dan samudera.
2. Psikomotorik
a)  Menjelaskan Proses pembentukan benua.
b)  Menyebutkan perbedaan karateristik masing-masing benua dan samudera.
3. Afektif
a. Karakter
a) Bekerjasama dan sharing / berbagi pengalaman mengenai proses pembentukan benua.
b) Bertanggungjawab dan mampu mendengarkan pendapat dari anggota kelompok diskusi yang lain dalam melakukan analisis mengenai perbedaan karateristik masing-masing benua dan samudera.

b. Keterampilan Sosial
a)  Bertanya, memberi ide dan pendapat, menjadi pendengar yang baik, berkomunikasi dalam pembelajaran tentang :
1)  Proses pembentukan benua
2)  Contoh mengenai karateristik masing-masing benua dan samudera.

B. Tujuan Pembelajaran      :
1. Kognitif
a. Produk
Siswa dapat :
a)  Mengidentifikasikan proses pembentukan benua.
b)  Mengetahui perbedaan karateristik masing-masing benua dan samudera.
b. Proses
a)  Siswa mampu melakukan identifikasi proses pembentukan benua
b)  Siswa mampu melakukan analisis mengenai perbedaan karateristik masing-masing benua dan samudera.
2. Afektif
a.  Karakter
Siswa memiliki sikap dan pemikiran dari sudut pandang yang lebih tepat mengenai proses pembentukan benua. Serta mampu melakukan analisis mengenai perbedaan karateristik masing-masing benua dan samudera.
b.  Keterampilan Sosial
Setelah proses pembelajaran siswa mampu untuk mengidentifikasikan proses pembentukan benua dan mampu melakukan analisis mengenai perbedaan karateristik masing-masing benua dan samudera.
C.  Materi Pembelajaran      :  -     Proses pembentukan benua dan samudera.
-          Posisi benua dan samudera.
-          Karakteristik masing – masing benua dan samudera
-          Fungsi samudera.
-          Contoh negara-negara di masing-masing kawasan benua.


D.  Metode Pembelajaran  Kontekstual Kontruktivisme :
-       Mengajak siswa belajar dengan acuan daerah sekitar agar didapat suasana yang mendukung dan diharapkan dapat membentuk ide baru
-       Diskusi
-       Tanya Jawab
-       Penugasan
E.  Langkah – Langkah Kegiatan Pembelajaran :
                                                   a. Pendahuluan (alokasi waktu 10 menit) :
-          Apersepsi: membahas PR yang lalu  
-          Motivasi: guru menyuruh siswa mengamati peta dunia untuk melihat benua-benua dan samudera yang ada di bumi, dan menyebutkannya satu persatu.

b. Inti Pembelajaran / kegiatan Inti (alokasi waktu 30 menit) :
-          Guru menyuruh siswa melihat gambar proses terbentuknya benua-benua, mulai dari awal sampai sekarang.
-          Guru dan siswa melakukan tanya jawab tentang bukti-bukti bahwa benua yang ada sekarang pernah merupakan suatu daratan yang luas.
-          Guru menyuruh siswa membentuk kelompok yang terdiri dari 5 atau 6 orang setiap kelompok.
-          Guru menyuruh siswa untuk melihat posisi benua-benua dan samudera di peta.
-          Siswa mendiskusikan karakteristik masing-masing benua dan samudera di dunia.
-          Guru dan siswa berdiskusi dan tanya jawab tentang fungsi samudera.
-          Guru memberi contoh negara-negara di masing-masing kawasan benua
-          Guru dan siswa membuat kesimpulan tentang pelajaran yang telah diberikan, dan ,menuliskannya dipapan tulis.

c. Penutup / Kegiatan Akhir (alokasi waktu 5 menit) :
-          Melakukan evaluasi secara lisan dan tulisan
-          Memberikan tugas / pekerjaan rumah
-          Memberi salam tanda pelajaran telah berakhir.

E.  Sumber Belajar   :
1.      Peta (Terlampir) :
-          Peta Pangea
-          Peta Dunia
-          Peta Amerika
-          Peta Afrika
-          Peta Asia
-          Peta Eropa
-          Peta Australia
-          Peta Kutub Utara dan Selatan
2.      Materi Tekstual (Terlampir).
3.      Sumber Belajar dan Buku Penunjang yang Relevan :
-          LKS mata pelajaran Geografi SMP
-          Buku Geografi (Grafindo)
4.      OHP/Slide Proyektor.
5.      Internet :
F.  Media Pembelajaran :      -   Video : Tectonic Plates Theory (dari www.youtube.com)
                                         -    Power Point (Terlampir)

G.  Penilaian                          :
Jenis tagihan           : Unjuk kerja
Bentuk tagihan       : Diskusi
Bahan diskusi         : ………………………………………………………….....

Lembar Penilaian diskusi

Hari/Tanggal                       : ……………………………………………………..
Topik diskusi/debat            : ……………………………………………………..
No
Sikap/Aspek yang dinilai
Nama Kelompok/ Nama peserta didik
Nilai Kualitatif
Nilai Kuantitatif
Penilaian kelompok
1.
Menyelesaikan tugas kelompok dengan baik



2.
Kerjasama kelompok



3.
Hasil tugas



4.
Penggunaan bahasa yang baik



Jumlah Nilai Kelompok


Penilaian Individu Peserta didik
1.
Berani mengemukakan pendapat



2.
Berani menjawab pertanyaan



3.
Inisiatif



4.
Ketelitian



Jumlah Nilai Individu



Kriteria Penilaian:
Nilai kualitatif
Nilai kuantitatif
Memuaskan
4
> 80
Baik
3
68 – 79
Cukup
2
56 – 67
Kurang
1
< 55

H. Instrumen Penilaian :
·           Soal :
     Essay
1.    Sebutkan bukti-bukti bahwa benua Amerika dan benua Afrika pernah bersatu ?
2.    Jelaskan perbedaan karakteristik antara samudera Atlantik dengan samudera Pasifik !
3.    Sebutkan 3 fungsi samudera bagi kehidupan !
·         Kunci :
Essay
1.    Bukti bahwa benua Amerika dan benua Afrika pernah bersatu yaitu :
-       Berdasarkan teori Wegener yang mengatakan bahwa ada kemiripan garis pantai sebelah timur benua Amerika Selatan dengan pantai sebelah barat benua Afrika terjadi karena kedua benua itu pernah “bersatu”.
-       Teori ini diperkuat dengan ditemukannya makalah palaeontologi di Universitas Marburg Jerman oleh Wegener tentang kesamaan jenis fosil-fosil tumbuhan dan hewan di Amerika Selatan dan Afrika, padahal, kedua benua itu dipisahkan oleh Samudera Atlantik yang luas.

2.    Perbedaan karakteristik samudera Atlantik dengan samudera Pasifik, antara lain ;
-       Samudera Atlantik adalah samudera terbesar kedua di dunia, meliputi sekitar 1/5 permukaan Bumi. Kata Atlantik berasal dari mitologi Yunani yang berarti "Laut Atlas". Samudra ini berbentuk huruf S, memanjang dari belahan bumi utara ke belahan bumi selatan, terbagi dua oleh garis khatulistiwa menjadi Atlantik Utara dan Atlantik Selatan. Dibatasi oleh Amerika Utara and Amerika Selatan di bagian barat samudera dan Eropa dan Afrika dibagian timur samudra. Samudra Atlantik berhubungan dengan Samudra Pasifik, di bagian utara bumi melalui Samudra Arktik dan dibagian selatan bumi melalui Lintasan Drake. Hubungan bikinan manusia antara Samudra Atlantik dengan Samudra Pasifik dibuat melalui Terusan Panama. Batas antara Samudra Atlantik dengan Samudera Hindia di bagian timur, dibatasi pada garis 20° Bujur Timur. Batas antara Samudra Atlantik dengan Samudra Arktik adalah garis dari Greenland ke Svalbard di sebelah utara Norwegia. Mencakupi sekitar 20% permukaan Bumi, Samudra Atlantik berada di urutan kedua terbesar dalam segi ukurannya setelah Samudra Pasifik. Bersama dengan lautan di sekitarnya ia mempunyai luas sebesar 106.450.000 km²; jika lautan di sekitarnya tidak dihitung, luasnya 82.362.000 km². Jumlah wilayah yang mengalir ke Samudra Atlantik lebih besar empat kali daripada Samudra Pasifik maupun Samudra Hindia. Volume Samudra Atlantik dengan lautan sekitarnya adalah 354.700.000 km³ dan tanpanya adalah 323.600.000 km³. Kedalaman rata-rata Samudra Atlantik, dengan lautan di sekitarnya adalah 3.332 m (10.932 kaki); tanpanya adalah 3.926 m (12.877 kaki). Kedalaman terbesar, 8.605 m (28.232 kaki), berada di Palung Puerto Riko. Lebar Samudra Atlantik beragam, dari 2.848 km (1.769 mil) di antara Brasil dan Liberia hingga sekitar 4.830 km (3.000 mil) antara Amerika Serikat dan sebelah utara Afrika. Samudra Atlantik mempunyai pesisir pantai yang tak beraturan (ireguler) yang dibatasi berbagai teluk dan lautan, termasuk Laut Karibia, Teluk Meksiko, Teluk St. Lawrence, Laut Mediterania, Laut Hitam, Laut Utara, Laut Baltik, dan Laut Norwegia-Greenland. Pulau-pulau di Samudra Atlantik termasuk Svalbard, Greenland, Islandia, Rockall, Britania Raya, Irlandia, Fernando de Noronha, Azores, Kepulauan Madeira, Kepulauan Canary, Tanjung Verde, Bermuda, Hindia Barat, Ascension, St. Helena, Tristan da Cunha, Kepulauan Falkland, dan Pulau Georgia Selatan.
-       Sedangkan, samudera pasifik adalah kumpulan air terbesar di dunia. Ia mencakup kira-kira sepertiga permukaan Bumi, dengan luas sebesar 179,7 juta km² (69,4 juta mi²). Panjangnya sekitar 15.500 km (9.600 mi) dari Laut Bering di Arktik hingga batasan es di Laut Ross di Antartika di selatan. Samudra Pasifik mencapai lebar timur-barat terbesarnya pada sekitar 5 derajat U garis lintang, di mana ia terbentang sekitar 19.800 km (12.300 mi) dari Indonesia hingga pesisir Kolombia. Batas sebelah barat samudra ini biasanya diletakkan di Selat Malaka. Titik terendah permukaan Bumi—Palung Mariana—berada di Samudra Pasifik. Samudra ini terletak di antara Asia dan Australia di sebelah barat, Amerika di sebelah timur, Antartika di sebelah selatan dan Samudra Arktik di sebelah utara.
Samudra Pasifik berisi sekitar 25.000 kepulauan (lebih dari jumlah kepulauan yang berada di lautan dunia lainnya jika digabung), yang mayoritas terletak di selatan khatulistiwa. (Lihat: Kepulauan Pasifik.)
Di batasan ireguler Samudra Pasifik terdapat banyak lautan, yang terbesar adalah Laut Sulawesi, Laut Koral, Laut China Timur, Laut Jepang, Laut China Selatan, Laut Sulu, Laut Tasman dan Laut Kuning. Selat Malaka menghubungkan Samudra Pasifik dengan Samudra Hindia di sebelah barat, dan Selat Magelhaens menghubungkan Samudra Pasifik dengan Samudra Atlantik di sebelah timur. Penjelajah Portugis Fernando de Magelhaens adalah orang yang menamakan Samudra Pasifik. Untuk sebagian besar perjalanannya dari Selat Magelhaens menuju Filipina, Magellan memang merasakan ketenangan lautan tersebut. Tetapi, Samudra Pasifik tidaklah selalu tenang. Di mana Samudra Atlantik melebar, Samudra Pasifik menciut. Hal ini menyebabkan banyak terjadinya gempa bumi. Banyak angin puyuh dan badai yang merusak pulau-pulau di bagian Pasifik dan tanah di sekitar Pasifik dipenuhi gunung berapi dan sering diguncang gempa bumi. Tsunami, yang disebabkan oleh gempa bumi di dasar laut, telah menghancurkan banyak pulau dan menghapuskan seluruh kota.
3.    Fungsi samudera bagi kehidupan, antara lain ;
-       Habitat dari berbagai makhluk hidup
-       Sebagai sumber makanan
-       Berperan dalam mempertahankan siklus air
Kriteria Penilaian Kognitif :
Nilai kualitatif
Nilai kuantitatif
Memuaskan
> 80
68 - 79
56 - 67
< 55
Baik
Cukup
Kurang



                 Mengetahui :                                            …………………….Tgl…………
               Kepala Sekolah                                                    Guru Mata Pelajaran


                                                                                             Puthut Bayu Adjie
         __________________                                              _________________
         NIP                                                                           NIM         K5408045


LEMBAR PENILAIAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Petunjuk
Berilah skor pada butir-butir perencanaan pembelajaran dengan cara melingkari angka pada kolom skor (1, 2, 3, 4, 5) sesuai dengan kriteria sebagai berikut:
1   =  sangat tidak baik
2   =  tidak baik
3   =  kurang baik
4   =  baik
5   =  sangat baik

No.
Aspek yang dinilai
Skor
1.
Kejelasan perumusan tujuan pembelajaran (tidak menimbulkan penafsiran ganda dan mengandung perilaku hasil belajar)
1     2    3    4    5
2.
Pemilihan materi ajar (sesuai dengan tujuan dan karakteristik peserta didik)
1     2    3    4    5
3.
Pengorganisasian materi ajar (keruntutan, sistematika materi, dan kesesuaian dengan alokasi waktu)
1     2    3    4    5
4.
Pemilihan sumber/media pembelajaran (sesuai dengan tujuan, materi dan karakteristik peserta didik)
1     2    3    4    5
5.
Kejelasan skenario pembelajaran (langkah-langkah kegiatan pembelajaran: awal, inti dan penutup)
1     2    3    4    5
6.
Kerincian skenario pembelajaran (setiap langkah tercermin strategi/metode dan alokasi waktu pada setiap tahap)
1     2    3    4    5
7.
Kesesuaian teknik penilaian dengan tujuan pembelajaran
1     2    3    4    5
8.
Kelengkapan instrumen evaluasi (soal, kunci, pedoman penskoran)
1     2    3    4    5
Skor Total




Komentar

Postingan Populer